Carpal Tunnel Syndrom Pada Pekerja Kantor

Carpal Tunnel Syndrom (CTS) atau sering disebut juga dengan sindrom terowongan karpal dapat menyerang saraf. Gejala yang dirasakan oleh pekerja pada awalnya adalah rasa kesemutan pada tangan dan jari-jari, hingga kemudiann mati rasa, atau dapat juga dirasakan nyeri dan lemah pada tangan. Gejala lanjutan berupa terbangun pada malam hari dan juga bisa meng- ganggu pekerjaan sehari hari merupakan awalan yang sangat harus di perhatikan pada karyawan dengan pekerjaan di depan computer.

Carpal Tunnel Syndrom banyak menyerang pekerja kantoran yang banyak beraktivitas dengan melibatkan tangan dalam bekerja. Lalu timbul pertanyaan bagaimana seseorang yang bekerja di kantor  bisa menderita CTS?

Sebagian besar pekerja kantor menggunakan komputer, mouse dan keyboard dalam bekerja di kantor. Hampir 80 ribu kasus cidera terjadi antara tahun 1994 sampai 2006 terkait penggunaan komputer. Bukan menjadi penyakit yang biasa yang bisa diabaikan dalam melakukan aktivitas sehari-hari, akan tetapi penyakit ini dapat menyebabkan seseorang dirawat di rumah sakit.

Posisi menekuk dan menekan pergelangan tangan, gerakan yang berulang dengan masa kerja dan lama kerja adalah faktor terjadinya CTS. Dipengaruhi juga dengan faktor tata letak dari peralatan kerja seperti, bentuk dan letak mouse, bentuk dan letak keyboard serta pekerja yang kurang istirahat maupun aktivitas olahraga. 

Berikut beberapa tips untuk mencegah Carpal Tunnel Syndrom pada pekerja kantor:

1.    Pergunakan komputer dan keyboard dengan sentuhan yang lembut. Seringkali pekerja terbiasa mengetuk keyboard dengan kekuatan, padahal keyboard tetap akan berjalan sesuai dengan fungsinya hanya dengan sentuhan yang lembut.

2.    Berikan waktu istirahat pada tangan – tangan yang bekerja menggunakan komputer dan perangkatnya. Berikan istiorahat 10-15 menit setiap jam.

3.    Peregangan sangat penting bagi pekerja yang intens menggunakan komputer. Lakukan peregangan sederha yang bermanfaat bgai tangan dan jari-jari sampai menunjuk keatas dan menjurus keluar, kemudian ulangi 5-10 kali gerakan tersebut

4.    Jagalah posisi tangan dalam posisi netral, tidak membengkok ketas dan bawah

5.    Perhatikan postur saat mengetik, cara mengetik yang benar adalah tidak menekankan pergelangan tangan diatas meja atau keyboard. Posisikan pergelangan tangan pemalayang dengan jari0jari lurus.

6.    Gunakan bantalan mouse untuk menyangga pergelangan tangan.

Memperhatikan kebiasaan dan cara kerja pekerja kantoran, dapat mencegah penyakit CTS akibat kerja. Hal ini sangat efektif apabila dilakukan pencegahan sejak dini.

Referensi :

Fadli, Rizal. Cara Mencegah Carpal Tunnel Syndrome untuk Pekerja Kantoran, 2020.

Setiawan Made Adhi Dharma dkk. Hubungan Posisi Pergelangan Tangan Saat Mengetik Terhadap Risiko Terjadinya Carpal Tunnel Syndrom (CTS) pada Karyawan PT. X. Denpasar 2006.

Inggrid. Cara Menghindari Carpal Tunnel Syndrome, 2018.