Keluarga Berencana (KB) adalah salahsatu program yang di canangkan pemerintah dalam upaya peningkatan kepedulian dan peran serta masyarakat melalui pendewasaan usia perkawinan, pengatuaran kelahiran, pembinaan keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga kecil bahagia dan sejahtera. Keluarga Berencana (KB) salah satu pelayanan kesehatan preventif yang paling dasar.
Jenis metode KB : MAL, Kondom, Pil, Suntik 1 bulan / 3 bulan, Implan, AKDR, Tubektomi dan Vasektomi.
Metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) adalah metode kontrasepsi yang digunakan untuk menunda, menjarangkan, serta menghentikan kesuburan, yang digunakan secara jangka Panjang, meliputi : AKDR, IMPLANT, dan Kontrasepsi mantap (MOP dan MOW).
Implan : Merupakan alat kontrasepsi hormonal yang fleksibel dan elastis yang diletakkan dibawah kulit lengan atas seorang wanita. Sering disebut juga dengan “KB Susuk”. Proses pemasangan sangat mudah dan aman, hanya meninggalkan luka kecil yang tidak perlu dijahit. Aman bagi ibu menyusui . Kesuburan dapat segera kembali ketika masa pakai habis atau implant dicabut (tidak menurukan kesuburan pemanen) . Mencegah kehamilan hingga 4 tahun.
Kekurangan pemasangan implan :
1). Pemasangan harus dengan petugas kesehatan yang terlatih. Dapat menyebabkan perubahan pola haid. Pemakai tidak dapat menghentikan pemakaiannya sendiri.
IUD / AKDR : Alat kontrasepsi yang dimasukkan kedalam Rahim. Berbentuk seperti huruf T dan dililit oleh tembaga (Cu) ada pula yang tidak, ada pula yang batangnya dililit hormone.
Efek samping pemakaian IUD /AKDR :
1). Terjadi perdarahan yang lebih banyak dan lebih lama pada masa menstruasi.
2). Keluar bercak-bercak (Spotting) setelah 1 atau 2 hari pemasangan.
3). Kram / nyeri selama menstruasi.
MOW ( Metode Operasi Wanita ) : Sterilisasi perempuan (Tubektomi). Metode yang aman dan merupakan kontrasepsi mantap (permanen) bagi pasangan yang tidak ingin lagi memiliki anak. Salah satu metode yang paling efektif, merupakan metode operasi sederhana.
MOP ( Metode Operasi Pria ) : Sterilisasi Pria (vasektomi). Cara yang aman dan merupakan metode permanen, bagi pasangan yang tidak ingin memiliki anak lagi . Salah satu metode yang paling efektif. Operasi sederhana, tidak mengganggu libido, ereksi, dan ejakulasi. Harus menggunakan KB tambahan selama 3 bulan pertama (20 Kali ejakulasi).
Efek samping MOW dan MOP :
1). Harus dengan tidankan pembedahan, pada sebagian orang ada yang muncul efek samping setelah pembedahan.
2). Harus menggunakan kontra sepsi tambahan selama 3 bulan pertama.
3). Bersifat permanen dan tidak dapat dipulihkan kembali.
Referensi :
PPT KB 2019.pptx (slideshare.net)
(7) keluarga berencana ppt | vidia sari - Academia.edu
Sumber gambar :
Freepik (Contraception methods illustrations) https://www.freepik.com/free-vector/contraception-methods-illustrations_9883890.htm#fromView=search&page=2&position=32&uuid=196118a2-edeb-4487-b23b-6efb4eed2ab9