Jumat, 21 Juli 2023 06:55 WIB

Mari Bersepeda untuk Jantung yang Lebih Baik

Responsive image
993
dr. Azka Rizky Hidayat - RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita Jakarta

Bersepeda merupakan salah satu jenis olahraga yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Olahraga yang satu ini bisa dilakukan oleh semua kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa. Salah satu manfaat bersepeda yang paling penting adalah mampu mencegah penyakit jantung.

Penyakit jantung adalah salah satu jenis penyakit yang mematikan dan menjadi momok menakutkan bagi banyak orang. Menurut data dari World Health Organization (WHO), penyakit jantung adalah penyakit nomor satu yang menyebabkan kematian di seluruh dunia. Penyebab dari penyakit jantung ini adalah adanya gangguan pada sistem kardiovaskular, yang terdiri dari jantung dan pembuluh darah. Adanya gangguan tersebut bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, merokok, stres, dan sebagainya.

Bersepeda adalah salah satu olahraga yang bisa membantu mencegah penyakit jantung. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh British Medical Association, ditemukan bahwa bersepeda secara teratur bisa menurunkan risiko penyakit jantung hingga 50%. Selain itu, bersepeda juga bisa membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan fungsi paru-paru, dan menurunkan kadar gula darah. Semua manfaat tersebut bisa membantu mencegah terjadinya penyakit jantung.

Salah satu cara kerja bersepeda dalam mencegah penyakit jantung adalah dengan meningkatkan kesehatan jantung. Saat bersepeda, denyut jantung akan meningkat dan aliran darah akan meningkat pula. Hal ini akan membantu menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan kemampuan jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Selain itu, bersepeda juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Kadar kolesterol yang seimbang sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung.

Selain itu, bersepeda juga bisa membantu menurunkan berat badan. Berat badan yang berlebih adalah salah satu faktor risiko penyakit jantung. Saat bersepeda, tubuh akan membakar kalori dan lemak yang tersimpan dalam tubuh. Dengan melakukan olahraga secara teratur, berat badan akan turun dan risiko terjadinya penyakit jantung akan menurun pula.

Bersepeda juga bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah. Saat bersepeda, otot-otot yang ada di kaki akan berkontraksi dan meregang secara teratur. Hal ini akan membantu meningkatkan aliran darah dan oksigen ke seluruh tubuh. Dengan adanya sirkulasi darah yang baik, risiko terjadinya penyakit jantung akan menurun.

Terakhir, bersepeda dapat membantu mengurangi stres. Stres dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dengan meningkatkan tekanan darah dan mempengaruhi pola tidur. Bersepeda dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental secara keseluruhan.

Namun, meskipun bersepeda memiliki banyak manfaat untuk kesehatan jantung, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan bersepeda aman dan efektif. Pertama, pastikan untuk memakai helm dan peralatan keselamatan lainnya saat bersepeda untuk mencegah cedera jika terjadi kecelakaan. Kedua, pastikan untuk memilih sepeda yang sesuai dengan tinggi badan dan kemampuan fisik. Sebuah sepeda yang terlalu besar atau terlalu kecil dapat menyebabkan cedera dan mengurangi efektivitas olahraga. Ketiga, pastikan untuk memulai secara perlahan dan meningkatkan intensitas secara bertahap. Bersepeda terlalu intens atau terlalu lama pada awalnya dapat menyebabkan cedera dan membuat Anda merasa lelah atau kelelahan.

 

Referensi :

Ried-Larsen M, Rasmussen MG, Blond K, et al. Association of Cycling With All-Cause and Cardiovascular Disease Mortality Among Persons With Diabetes: The European Prospective Investigation Into Cancer and Nutrition (EPIC) Study. JAMA Intern Med. 2021;181(9):1196–1205. doi:10.1001/jamainternmed.2021.3836

Sumber gambar: https://www.freepik.com/free-vector/road-cycling-concept-illustration_25921421.htm#query=cycling&position=0&from_view=search&track=sph