Manfaat Konsumsi Brokoli untuk Anak

Beberapa anak mungkin tidak menyukai brokoli karena rasanya langu. Beberapa anak tidak menyukai brokoli dan terkadang membuang makanan bila diberi sayuran brokoli. Padahal brokoli memiliki khasiat untuk kesehatan anak. Tanaman brokoli merupakan salah satu jenis tanaman yang menjadi pilihan untuk diaplikasikan dengan beberapa jenis tanaman yang mengandung serat lainnya, dikarenakan brokoli memiliki beberapa kandungan nutrisi yang kaya akan vitamin dan mineral. Kandungan vitamin yang dimiliki di antaranya vitamin A, C, E, K, B1, B6 yang cukup tinggi sehingga bisa dikolaborasikan dengan serat fungsional yang dapat menyebabkan ketidaktersediaan (unavailability) zat gizi seperti vitamin-vitamin yang larut dalam lemak.

Menurut data United State Department of Agricultural / USDA brokoli mengandung protein, karbohidrat, serat, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, natrium, mangan, vitamin A, vitamin B, vitamin C, dan vitamin K. Brokoli merupakan makanan rendah kalori, tanpa kolesterol. Brokoli mengandung sulforaphane yang bersifat antioksidan sebagai penangkal radikal bebas. Brokoli mengandung karotenoid (lutein dan zeaxanthin) bermanfaat untuk kesehatan anak.

Berikut ini manfaat brokoli apabila mengonsumsinya yaitu :

1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Mempunyai kekebalan tubuh yang kuat merupakan cara untuk menjaga kesehatan anak. Dengan kekebalan tubuh yang kuat, maka anak terhindar dari penyakit. Brokoli mengandung vitamin C dan senyawa antioksidan sehingga dapat melawan radikal bebas, menangkal kuman penyebab infeksi, dan memperkuat jaringan tubuh anak.

2. Memelihara Kesehatan Pencernaan Anak
Kandungan serat dalam sayuran dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan. Dengan memiliki pencernaan yang sehat, anak dapat terhindar gangguan pencernaan seperti sembelit. Kandungan serat brokoli cukup tinggi yakni sekitar 2,6 gram pada 100 gram brokoli.

3. Menjaga Kesehatan Mata Anak
Brokoli dapat membantu menjaga kesehatan mata anak. Karena kandungan vitamin A pada brokoli, termasuk lutein dan zeaxanthin. Lutein dapat membantu melindungi mata dari kerusakan akibat sinar ultraviolet matahari dan cahaya biru dari perangkat elektronik seperti smartphone dan laptop.

4. Menjaga Berat Badan Anak
Manfaat brokoli untuk anak lainnya adalah menjaga berat badan anak tetap ideal dan sehat. Pasalnya, brokoli merupakan makanan dengan kalori dan indeks glikemik yang rendah serta tinggi kandungan serat. Sebuah studi menyebutkan bahwa makan sayuran berserat tinggi dan rendah glikemik terkait dengan penurunan berat badan yang lebih besar daripada sayuran rendah serat dan tinggi glikemik. Hal ini tentunya bisa membantu mencegah obesitas pada anak di kemudian hari.

5. Memperkuat Tulang dan Gigi
Brokoli merupakan sayuran yang mengandung kalsium. Memenuhi kebutuhan kalsium untuk anak sangat penting untuk perkembangan, pemeliharaan kesehatan tulang dan gigi. Jika kekurangan kalsium, pertumbuhan dan perkembangan anak terganggu.

6. Memelihara Kesehatan Kulit
Kesehatan kulit anak dapat terjaga dengan rutin mengonsumsi brokoli. Manfaat ini dapat diperoleh bila mengonsumsinya karena terdapat kandungan vitamin A dan C. Vitamin C mempunyai sifat antioksidan dan mempunyai peran untuk membangun kolagen yang dapat menjaga elastisitas kulit. Selain itu, vitamin A dan C memiliki peran dalam perbaikan jaringan serta penyembuhan luka.

Referensi :
1. Fatharanni Olivia Mentari, Dian Isti Anggraini. 2017. Efektivitas Brokoli (Brassica Oleracea var. Italica) dalam Menurunkan Kadar Kolesterol Total pada Penderita Obesitas. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung, Bagian Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung. Majority Volume 6. Hlm 65. Website https://juke.kedokteran.unila.ac.id .

2. Website https://hellosehat.com/parenting/anak-6-sampai-9-tahun/gizi-anak/manfaat-brokoli-untuk-anak/.