“Dok, mata anak saya kok tidak pernah bersih ya. Selalu keliatan merah atau kecoklatan ?”
Pertanyaan ini sering dingkapkan oleh orang tua anak usia kisaran 5-15 tahun yang bolak balik ke dokter mata karena mengalami mata merah berulang. Ya, putra mereka mungkin mengalami Konjungtivitis Vernal, sakit mata merah yang banyak ditemukan pada anak-anak usia sekolah dasar.
Konjungtivitis vernal adalah salah satu penyakit mata yang ditandai dengan mata merah dan gatal, dengan disertai sekret mata warna putih bening. Penderita biasanya mengeluhkan gatal yang hebat sehingga acapkali mengucek-ucek mata hingga menimbulkan pembengkakan pada kelopak mata dan selaput bening mata. Gejala ini bisa berulang, dipicu oleh adanya reaksi alergi terhadap panas matahari dan angin. Penderita biasanya mengalami gejala ini dalam beberapa hari hingga minggu. Keadaan akan membaik bila penderita mengurangi kegiatan luar ruangan. Namun dapat kambuh lagi bila terpapar penyebab alergi lagi. kondisi yang berulang inilah yang meninggalkan gejala sisa berupa warna kecoklatan di selaput bening mata, dan mata tampak tidak bersih.
Bila terjadi terus –menerus dan tidak melakukan pengobatan secara adekuat, konjungtivitis vernal bisa menimbulkan komplikasi berupa ulkus (tukak) kornea. Ulkus kornea adalah perlukaan didaerah kornea atau bagian bening didepan hitam mata. Jika dibiarkan, ulkus kornea bisa meluas hingga menimbulkan kebocoran kornea atau mengalami perbaikan, namun dengan gejala sisa berupa gambaran sikatrik pada kornea.
Beberapa tips yang dapat dilakukan bila mata mulai mengalami gejala ini :
Referensi :
American Academy of Ophthalmology. (2021). Red Eye. Tersedia di: https://www.aao.org/eye-health/tips-prevention/coronavirus-versus-allergies-pink-eye
Burke, Darla. (2019). What You Need to Know About Eye Redness. Tersedia di: https://www.healthline.com/health/eye-redness#causes