Kamis, 28 Juli 2022 09:35 WIB

Tips Atasi Tantrum Pada Anak

Responsive image
9785
Vina Puji Rahayu - RS Jiwa Prof.Dr.Soeroyo Magelang

Mengasuh anak sangat diperlukan kesabaran dan ketlatenan yang penuh, terlebih ketika sang anak sedang menangis, rewel, hingga ngambek. Kondisi tersebut sering disebut dengan tantrum. Tantrum merupakan perilaku marah yang terjadi anak-anak, mereka meluapkan emosinya dengan cara menangis kencang, berguling-guling di lantai hingga melempar barang.

Pada dasarnya penyebab anak mengalami tantrum juga disebabkan oleh beberapa hal contohnya:

1.    Jenuh atau bosan

2.    Mengalami sakit

3.    Lapar

4.    Overstimulation

5.    Gerah atau panas

6.    Merasa tidak didengar

7.    Tidak nyaman di ruangan tersebut, dll.

Ketika menghadapi anak yang sedang tantrum, kita tidak boleh panik atau ikut terbawa emosi. Kita harus bisa menghadapinya secara tenang agar kondisi tantrum anak tidak semakin parah. Untuk mengatasinya kamu bisa mengikuti tips berikut ini:

1.    Tetap Tenang

Ketika anak sedang mengalami tantrum sebaiknya jangan panik, karena akan membuat kamu menjadi tidak bisa berpikir jernih untuk menghadapi perilaku anak. Hindari memarahi anak pada saat tantrum. Cobalah untuk menarik napas dalam dan tenang. Apabila sudah tenang kamu bisa berpikir langkah apa yang akan dilakukan selanjutnya.

2.    Memberi Ruang Kepada Anak

Cara menghadapi anak tantrum yang selanjutnya adalah berikan anak ruang untuk meluapkan semua emosinya. Usahakan tetap dampingi anak dari jarak dekat agar kamu bisa memantau perilaku yang menyakiti seperti memukul, menendang, atau menggigit. 

3.    Tunjukkan Empati

Anak-anak cenderung lebih sering mengalami tantrum. Pada saat anak sedang tantrum, kita tidak boleh mengekang anak seperti mencubit atau memukul. Cobalah untuk memberikan pelukan yang hangat serta membisikkan kata-kata yang menenangkan. Ciptakan suasana positif dengan menunjukkan empati kepadanya. Pengertian kamu terhadap masalah sang anak akan membuatnya menjadi lebih tenang

4.    Pastikan Anak Aman

Ketika kamu sedang memberi ruang kepada anak, kamu juga harus memperhatikan kondisi yang ada disekitar anak. Pastikan posisi anak aman dan jauhkan benda-benda yang berbahaya agar tidak melukai anak.

5.    Alihkan Perhatian Anak

Cara atasi tantrum yang terakhir adalah dengan mengalihkan perhatian sang anak. Biasanya anak kecil mudah untuk melupakan sesuatu dan tertarik dengan hal yang baru. Misalnya berikan ia mainan yang lain atau berikan camilan kesukaannya.

Nah, cara diatas bisa kamu coba ketika sedang menghadapi anak yang tantrum. Namun apabila anak sudah berusia lebih dari 5 tahun dan masih tantrum berulang-ulang dengan kondisi yang sama maka kamu bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis agar segera tertangani.

Referensi Artikel:

1.    https://bebeclub.co.id/artikel/detail/balita/kesehatan-anak/cara-mengatasi-tantrum-pada-anak

2.    https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3635389/cara-tepat-untuk-mengatasi-anak-tantrum

3.    https://www.kompas.com/sains/read/2021/10/07/203000223/bagaimana-cara-mengatasi-tantrum-pada-anak-ini-saran-ahli?page=all

4.    https://www.orami.co.id/magazine/tantrum-pada-anak/

5.    https://www.haibunda.com/parenting/20201130195157-62-176939/bunda-sabar-ya-begini-lho-cara-mengatasi-anak-tantrum