Selasa, 19 Desember 2023 14:47 WIB

Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang (DAGUSIBU)

Responsive image
1029
Tim Instalasi Farmasi (RSUP Fatmawati) - RSUP Fatmawati Jakarta

Apa Itu DAGUSIBU?

  1. DApatkan : Bagaimana cara mendapatkan obat analgetik-antipiretik dengan benar?
  2. GUnakan : Bagaimana cara menggunakan obat analgetik-antipiretik dengan benar?
  3. SImpan : Bagaimana cara menyimpan obat analgetik-antipiretik dengan benar?
  4. BUang : Bagaimana cara membuang obat analgetik-antipiretik dengan benar?

Tujuan : Masyarakat konsisten dalam menggunakan obat, Menjamin masyarakat mendapatkan manfaat dari obat yang dikonsumsi, Bijaksana dalam menyimpan dan membuang obat.

Dapatkan
Obat dengan baik dan benar belilah obat ditempat yang paling terjangkau dan berizi yaitu Apotik, Instalasi Farmasi Rumah Sakit/ Klinik/Puskesmas, Toko Obat Berizin.

Perhatikan :

  • Obat Bebas : Dapatkan tanpa resep di Apotik dan took obat berizin
  • Obat Bebas Terbatas : Dapatkan tanpa resep di Apotik dan took obat berizin
  • Obat Keras : Obat hanya boleh dibeli menggunakan resep dokter
  • Obat Narkoba : Obat hanya boleh dibeli menggunakan resep dokter dan dapat menyebabkan ketergantungan.

# Perhatikan dan simpan informasi yang tepat pada brosur dan kemasan
# Perhatikan kandungan obat dan sediaan obat

Yang harus diperhatikan dalam penggunaan obat :

  • Minum obat sesuai waktu (setiap berapa jam, sesudah/sebelum makan)
  • Bila anda dalam keadaan hamil dan menyusui tanyakan obat yang selsui dengan kondisi anda (obat yang aman untuk hamil / menyusui)
  • Gunakan obat sesuai dengan cara penggunaan (dikunyah, dihisap, dilarutkan atau ditelan) dengan alat takar yang diberikan.
  • Bila sering lupa minum obat, gunakan alat atau bentuan untuk membanyi meningkatkan
  • Bila efek yang tidak nyaman, seala hubungi apoterkr untuk minta saran.

Gunakan

  • Bila anda atau keluarga mengalami kelakuan batuk, pilek, demam jangan buru – buru menggunakan antibiotik
  • Antibiotic harus diminum sampai habis sesuai resep dan informasi dari dokter/apoteker anda untuk mencegah timbulnya resistensi
  • Gunakan obat uang telah berizin sesuai petunjuk/minuman, indikasi dosis, cara pakai, waktu dan interval waktu minum obat, dan lama pemberian sesuai intruksi dokter / apoteker
  • Tanyakan apakah ada pantangan makanan/minuman atau obat – obatan lain yang harus anda hindari ketika minum obat yang diresepkan
  • Bertanyalah kepada apoteker anda apa bila anda menerima obat dengan kemaan yang lain walaupun posisinya sama
  • Baca baik - baik nama komposisi obat dan dosisnya apakah sudah sesuai dengan resep aslinya
  • Tujuan bahwa anda telah mengerti tentang obat anda dengan cara menjelaskan kembali kepada apoteker anda tentang informasi yang anda terima
  • Bila anda mengalami kendala dalam menerima informasi terkait obat, mintalah teman atau orang untuk mendampingi anda.

Simpan

  • Jauhkan dari jangkauan anak – anak
  • Simpan obat dalam kemasan asli
  • Jauhkan dari cahaya matahari langsung dan simpan obat ditempat yang sejuk dan tidak lembab
  • Jangan tinggalkan obat di dalam mobil terlalu lama kaena suhu yang tidak stabil dan dapat merusak sediaan obat
  • Perhatian tanggal kadaluarsa obat, dan masa penggunaan obat (BUD)
  • Tulisan tanggal pertama obat dibuka/dipakai, dan segera buang bila obat mengalami perubahan warna, rasa, bau, dan fisik obat.

Simpan Obat dengan Baik dab Benar

  1. Obat dakam bentuk cair (sirup, suspense, elixir) jangan disimpan dalam lemari pendingin (freezer) agar tidak membeku kecuali disebutkan dalam etika atau kemasan obat.
  2. Sediaan supositoria harus disimpan di lemari es (bukan freezer) supaya tidak meleleh.
  3. Sediaan aersol atau spray haus dijauhkan dari panas tinggi agar obat tidak meledak.
  4. Bila ragu atau tidak mengerti tanyakan kepada apoteker anda atau tenaga kesehatan terdekat.
  5. Bila ragu atau tidak mengerti tanyakan kepada apoteker anda atau telinga kesehatan terdekat.
  6. Bila tidak ada informasi khusus, maka obat disimpan dalam suhu 15-30°C.

Yuuuk ,,, Cek Terlebih Dahulu
Kemasan Wadah : Harus Tersegel, tidak rusak, tanggal kadaluarsa jelas
Penandaan Pasa Wadah : Baca zat berkhasiat dan manfaatnya, baca aturan pakainya, baca kontra
indikasinya, baca efek samping yang mungkin timbuk, baca cara penyampaian
Saat Penggunaan dan Penyimpanan : Periksa bau, warna dan rasa bentuk fisik obat sebelum
menggunakan, cek kembali ketika akan digunakan setelah penyimpanan.

Bila Ragu Tanyakan Pada Apotek Bila Sakit Berlanjut Hubungi Dokter
 

Mari bersama menuju maju Indonesia Sehat dengan memulai dari diri sendiri untuk melakukan 3J:

  • Jangan mudah meniru menggunakan obat seperti orang lain, gejala sama, belum tentu penyakitnya sama.
  • Jangan menghentikan obat, patuhi intruksi dokter dan apoteker tujuan pengobatan tercapai.
  • Jangan menggunakan obat tanpa informasi yang jelas dan benar dari apoteker/ dokter anda.

 

Referensi :

Gerakan Keluarga Sadar Obat, PP Ikatan Apoteker Indonesia, 2014

Pedoman Pelaksanaan Program GeMaCerMat, Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan, 2021

PMK 72, 73, dan 74, Standar Pelayanan Kefarmasin , 2016

PP no 51 tahun 2009, Pekerjaan Kefarmasian

Pharmaceutical Society of Singapore. https://www.pss.org.sg, akses 2September 2021

Picture :

https://www.freepik.com/free-vector/tiny-pharmacist-with-pills-vitamins-flat-vector-illustration-doctors-writing-prescriptions-antibiotics-working-together-helping-patients-cure-pharmacy-business-drugstore-concept_24644990.htm#query=DAGUSIBU&position=3&from_view=search&track=sph&uuid=306c63f2-dfef-4925-b022-ec9176975ab0