Selasa, 10 Oktober 2023 15:03 WIB

Zat Gizi yang Penting bagi Ibu Hamil

Responsive image
2094
Nurchayatie, S.Gz, MKM - RSUP Fatmawati Jakarta

Ibu Hamil membutuhkan zat gizi yang cukup untuk kebutuhan pertumbuhan janis di dalam kandungan, untuk kesehatan ibu selama masa kehamilan juga untuk persiapan energi ibu menjelang persalinan.

Adapun zat – zat gizi yang dibutuhkan oleh ibu hamil adalah sebagai berikut :
1. Lemak
Lemak yang baik bagi pertumbuhan janin adalah jenis LC PUFA (long chain poly-unsaturated fatty acid) yang terdiri dari asam amino, DHA dan asam lemak tak jenuh. Diperlukan untuk pembentukan otak, hati dan retina. AA dan DHA berperan dalam pembentukan membran sel, endothel, serta jaringan saraf. Pada kehamilan bermanfaat untuk mencapai berat lahir yang optimal, mencukupkan usia kehamilan dan mencegah preeklampsia.

2. Protein
Protein diperlukan untuk pertumbuhan jaringan pada janin. Ibu hamil membutuhkan sekitar 75 gram protein setiap harinya, lebih banyak 25 gram dibandingkan yang lain. Produk hewani seperti daging, ikan, telur, susu, keju, dan hasil laut merupakan sumber protein. Protein juga bisa didapat dari tumbuh-tumbuhan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, tempe, tahu, oncom, dan lainnya.

3. Asam Folat
Folat merupakan vitamin B yang memegang peranan penting dalam perkembangan embrio. Folat juga membantu mencegah cacat pada otak dan tulang belakang. Kekurangan folat juga dapat meningkatkan kehamilan kurang umur (prematur), bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR), dan pertumbuhan janin yang kurang. Kebutuhan asam folat untuk wanita hamil adalah berkisar antara 500 - 1000 mg/hari. Folat dapat didapatkan dari suplementasi asam folat. Sayuran berwarna hijau (seperti bayam, asparagus), jus jeruk, buncis, kacang-kacangan dan roti gandum merupakan sumber alami yang mengandung folat.

4. Zat Besi
Zat besi dibutuhkan untuk memproduksi hemoglobin, yaitu protein di sel darah merah yang berperan membawa oksigen ke jaringan tubuh. Jika kebutuhan zat besi tidak tercukupi, ibu hamil akan mudah lelah dan rentan infeksi. Risiko melahirkan bayi tidak cukup umur dan bayi dengan berat badan lahir rendah juga lebih tinggi. Kebutuhan zat besi bagi ibu hamil yaitu sekitar 27 mg sehari. Zat besi bisa didapatkan dari daging merah, ikan, unggas, dan kacang-kacangan.

5. Kalsium
Ibu hamil dan bayi membutuhkan kalsium untuk menguatkan tulang dan gigi, membantu pembuluh darah berkontraksi dan berdilatasi, mengantarkan sinyal saraf, kontraksi otot, dan sekresi hormon. Jika kebutuhan kalsium tidak tercukupi dari makanan, kalsium yang dibutuhkan bayi akan diambil dari tulang ibu. Kebutuhan kalsium ibu hamil adalah sekitar 1000 mg per hari. Sumber kalsium dari makanan diantaranya produk susu seperti susu, keju, yogurt, dan ikan teri.

6. Karbohidrat
Karbohidrat menjadi sumber utama tambahan kalori yang dibutuhkan selama kehamilan. Karbohidrat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Dianjurkan ibu hamil mengkonsumsi sumber karbohidrat kompleks seperti nasi, roti, serealia, dan pasta. Karbohidrat kompleks mengandung vitamin dan mineral juga meningkatkan asupan serat yang dianjurkan selama hamil untuk mencegah terjadinya konstipasi atau sulit buang air besar dan wasir.

7. Vitamin Dan Mineral
Ibu hamil juga membutuhkan banyak vitamin dan mineral dibandingkan sebelum hamil. Zat ini dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin serta proses diferensiasi sel. Sementara vitamin B1, vitamin B2, niasin, dan asam pantotenat dibutuhkan untuk membantu prose metabolisme energi. Untuk membentuk DNA dan sel-sel darah merah dibutuhkan vitamin b6 dan B12. Vitamin B6 juga berperan penting dalam metabolisme asam amino. Kemudian, kebutuhan vitamin A dan C juga meningkat sepanjang kehamilan. Begitu juga kebutuhan mineral, terutama magnesium dan zat besi. Dalam hal ini, magnesium dibutuhkan.

 

Referensi :

Aritonga, E , 2010. Kebutuhan Gizi Ibu Hamil, Bogor : IPB Pres Kementerian Keshatan dan JICA (Japan International Cooperation Agency ).

Kemenkes Ri, 2014. Pedoman Gizi Seimbang, Direktorat Jederal Bina Gizi dan KIA, Jakarta hal.24-26.

Sulistyoningsih, H, 2011. Gizi Untuk Kesehatan Ibu Dan Anak, Edisi Pertama, Yogyakarta, Graha Ilmu.