Motivasi Kerja Menciptakan Kinerja yang Luar Biasa
Mengapa motivasi kerja itu penting? Dengan adanya motivasi, seorang pegawai akan berupaya melakukan pekerjaannya dengan baik, sehingga hasil yang akan diperoleh bisa berjalan dengan baik dan membawa pengaruh besar terhadap keberhasilan suatu institusi kesehatan tempatnya bekerja.
Banyak sekali hal-hal yang bisa menyebabkan demotivasi di tempat kerja sehingga dapat menciptakan rendahnya semangat kerja , dan itu berbeda-beda tergantung pada masing-masing individu. Dampak dari motivasi yang buruk di tempat kerja telah dibuktikan dengan seringnya pegawai mangkir dengan berbagai alasan, tingkat keterlibatan dalam tim kerja yang rendah, komunikasi yang buruk, dan produktivitas yang berkurang, semuanya merupakan sebagian dari masalah demotivasi di tempat kerja yang menjadikan lingkungan kerja yang toksik.
Namun, ada kalanya motivasi kerja pegawai menjadi melambat atau mogok, dari waktu ke waktu, sehingga seseorang bisa mengalami demotivasi.. Hal tersebut wajar terjadi karena bagaimana pun juga, masing-masing pegawai memiliki dinamikanya sendiri. Penurunan motivasi kerja dapat disebabkan karena beberapa hal seperti hubungan yang kurang baik dengan atasan maupun rekan kerja, ketidakpercayaan pada pimpinan, lingkungan kerja yang kurang nyaman, tidak ada perkembangan dalam karir, kondisi kantor yang tidak stabil, merasa bosan, dan lain sebagainya. Sehingga mempertahankan motivasi kerja pegawai membutuhkan upaya yang berkelanjutan dan terus menerus.
Tips mengembalikan motivasi kerja pegawai :
1. Suasana kerja yang nyaman
Motivasi kerja akan meningkat jika suasana kerja yang nyaman sehingga tercipta iklim kerja positif, bisa dengan menerapkan gaya kepemimpinan yang disegani, tidak menjadi pemimpin yang arogan, dan menerapkan servant leadership. Menciptakan hubungan sosial yang baik dan interaksi yang positif dengan setiap pegawai agar lingkungan kerja selalu harmonis.
2. Menerapkan cara komunikasi yang efektif
Usahakan untuk melakukan pertemuan dan diskusi secara rutin, dapat dilakukan dengan mengadakan pertemuan secara dalam jaringan (daring atau online), untuk dapat lebih efektif daripada hanya berkomunikasi melalui email atau grup Whatsapp. Memberikan kesempatan untuk berdiskusi dan mengeluarkan pendapat, membangun kedekatan dengan seluruh pegawai. Jika atasan dan rekan kerja terbiasa untuk mendengarkan pendapat satu sama lain hal ini juga merupakan upaya untuk dapat meningkatkan motivasi kerja bagi pegawai. Meski pendapat pegawai tersebut mungkin tidak selalu diaplikasikan, tapi jika pegawai dibiarkan untuk bebas berekspresi, maka secara tidak langsung sangat berpengaruh pada kinerjanya.
3. Jenjang karir dan apresiasi terhadap kinerja
Semua pegawai yang ingin promosi seiring berjalannya waktu, dengan perkembangan potensi dan kinerja yang telah dilakukan perlu memiliki jenjang karir yang jelas. Apresiasi disini tidak harus selalu dengan reward atau hadiah. Dengan memberikan ucapan langsung atau secara tulisan, rasa terima kasih kepada pegawai atau tim kerja yang sudah berkontribusi. Beberapa pujian yang tulus dari hati dan sampaikan kepada seluruh anggota tim bahwa mereka telah melakukan kerja dengan sangat baik. Apresiasi ini sangat berguna untuk mengakui usaha, membangun kesetiaan, dan meningkatkan motivasi kerja.
4. Melakukan hal-hal yang disukai
Rasa bosan yang sering dialami saat bekerja berpengaruh besar pada motivasi kerja. Hal ini wajar saja terjadi, apalagi jika sudah bekerja selama bertahun-tahun di kantor tersebut atau pekerjaan yang dijalani saat ini bidang yang kurang dikuasai atau disukai. Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi rasa bosan ini adalah dengan melakukan hobi atau hal-hal baru yang disukai. Selain itu, bisa juga dengan melakukan liburan mengambil cuti kantor sejenak untuk membantu menghilangkan rasa bosan dan memunculkan motivasi kerja kembali. Di kantor juga bisa mengadakan acara gathering atau outing yang diselenggarakan bersama untuk meningkatkan keakraban pegawai dan atasan.
Setiap orang bertanggung jawab untuk memastikan memiliki motivasi dan keinginan yang sama untuk sukses. Perbedaan antara pegawai yang puas dan tidak puas di tempat kerja dan dampaknya pada semua bidang sangat mengejutkan. Kepuasan kerja pegawai dari motivasi kerja tinggi akan menciptakan iklim kerja yang memungkinkan tim kerja menghasilkan kinerja yang luar biasa !
Referensi :
Nikos Andriotis, 2017. The Causes of Employee Demotivation in The Workplace. https://www.efrontlearning.com/blog/wp-content/uploads/2017/03/motivation-employee-satisfaction.jpg.
