Senin, 17 Oktober 2022 15:09 WIB

Insulinoma

Responsive image
2599
Tim Promkes RSST - RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten

Tumor dapat tumbuh pada bagian tubuh mana saja, termasuk pankreas yang disebut insulinoma. Pankreas merupakan salah satu organ yang terletak di belakang rongga perut yang memproduksi hormon insulin untuk mengendalikan kadar gula di dalam darah. Insulinoma merupakan tumor langka yang tumbuh di pankreas, biasanya jarang terjadi dan umumnya berukuran sangat kecil, yakni dengan diameter kurang dari 2 (dua) sentimeter. Normalnya, pankreas menghasilkan insulin ketika tubuh memerlukannya. Pankreas akan lebih banyak menghasilkan insulin ketika kadar gula (glukosa) di dalam darah tinggi. Sedangkan ketika kadar glukosa rendah maka pankreas akan memproduksi insulin dalam jumlah yang lebih sedikit. Namun, tumor pada pankreas atau insulinoma, menyebabkan pankreas terus memproduksi insulin tanpa menyesuaikan dengan kadar glukosa di dalam darah. Hal ini dapat mengakibatkan hipoglikemia, yaitu kondisi ketika kadar glukosa di bawah batas normal yang menyebabkan penglihatan kabur, pusing, hingga penurunan kesadaran. Insulinoma biasanya merupakan tumor jinak, tetapi pada kasus yang jarang terjadi, insulinoma juga bisa menjadi tumor ganas dan menyebar ke organ lain.

Penyebab Insulinoma

Penyebab insulinoma belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa kondisi yang diduga dapat meningkatkan risiko seseorang terkena insulinoma, yaitu :

1.      Multiple Endocrine Neoplasia Tipe 1 atau Sindrom Werner, yaitu tumor yang tumbuh di kelenjar endokrin, usus kecil, dan lambung.

2.      Neurofibromatosis Tipe 1, yaitu kelainan genetik yang mengganggu pertumbuhan sel sehingga tumor tumbuh di jaringan saraf dan kulit.

3.      Tuberous sclerosis, yaitu tumor yang berkembang di banyak bagian tubuh, seperti otak, mata, jantung, ginjal, paru-paru, dan kulit.

4.      Sindrom Von Hippel-Lindau, yaitu kelainan genetik yang menyebabkan tumbuhnya beberapa tumor dan kista di sejumlah organ, seperti kelenjar adrenal, pankreas, ginjal, dan saluran kencing.

Gejala Insulinoma

Penderita insulinoma tidak selalu menunjukkan gejala. Bila muncul, gejalanya bisa bervariasi, tergantung pada keparahan kondisi pasien, antara lain :

1.      Pusing

2.      Mudah lelah

3.      Berkeringat

4.      Jantung berdebar (palpitasi)

5.      Sering lapar

6.      Penglihatan kabur atau ganda

7.      Berat badan naik secara tiba-tiba

8.      Suasana hati (mood) sering berubah-ubah

9.      Bingung, cemas, dan mudah marah

10.   Tremor (gemetar)

Kapan Harus ke Dokter

Segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika mengalami gejala yang disebutkan di atas. Pemeriksaan perlu dilakukan sedini mungkin untuk mendeteksi penyebab kemunculan gejala tersebut, terutama bila kadar gula Anda selalu rendah. Dengan demikian, dokter dapat menentukan pengobatan yang tepat sesuai kondisi Anda.

Segera cari pertolongan medis bila terjadi kejang atau penurunan kesadaran akibat kadar gula darah yang rendah.

Pemeriksaan Insulinoma

Dokter akan melakukan tanya jawab tentang gejala, serta riwayat penyakit pada pasien dan keluarganya. Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, diikuti dengan pemeriksaan penunjang.

Beberapa pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan oleh dokter adalah :

1.      Tes darah, untuk memeriksa kadar gula darah dan kadar insulin.

2.      Pemindaian dengan CT scan dan MRI, untuk menentukan lokasi dan ukuran tumor.

3.      Biopsi lewat endoskopi, untuk mengambil sampel jaringan yang dicurigai sebagai tumor kemudian menelitinya di laboratorium.

Penanganan Insulinoma

Penanganan utama insulinoma adalah dengan operasi pengangkatan tumor. Jenis operasi yang dapat dilakukan tergantung pada jenis, ukuran, dan lokasi tumor, antara lain :

1.      Laparoskopi atau operasi lubang kunci, dengan membuat sayatan kecil di perut untuk mengangkat insulinoma.

2.      Krioterapi, dengan memberikan cairan khusus untuk menghancurkan sel-sel tumor.

3.      Ablasi radiofrekuensi, dengan menggunakan gelombang radio untuk membunuh ke sel-sel kanker.

Selain prosedur di atas, dokter juga dapat merekomendasikan kemoterapi, yaitu pemberian obat-obatan untuk mematikan sel kanker.

Komplikasi Insulinoma

Insulinoma dapat menyebabkan sejumlah komplikasi bila tidak segera ditangani dengan tepat, yaitu :

1.      Hipoglikemia parah

2.      Tumor menyebar ke bagian tubuh lain (metastasis)

3.      Pembengkakan dan peradangan pada pankreas

4.      Kejang

5.      Penurunan kesadaran hingga koma

Selain komplikasi akibat penyakit, penderita juga dapat mengalami komplikasi akibat operasi pengangkatan insulinoma, antara lain :

1.      Perdarahan

2.      Infeksi

3.      Diabetes

4.      Kekurangan enzim pencernaan

Pencegahan Insulinoma

Belum diketahui cara untuk mencegah insulinoma. Namun, penderita insulinoma dapat melakukan beberapa upaya untuk mencegah penurunan gula darah dan menjaga kesehatan pankreas, yaitu :

1.      Mengonsumsi makanan yang sehat bergizi lengkap dan seimbang.

2.      Memperbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan.

3.      Membatasi konsumsi daging merah.

4.      Berhenti merokok

5.      Menghindari konsumsi minuman beralkohol.

6.      Menjaga berat badan tetap ideal.

7.      Berolahraga secara rutin.

 

Referensi :

Ria Yuniarti. 2020. Penatalaksanaan Insulinoma. Jurnal Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang.

Nance, M. et al. 2020. Imaging and Diagnostic Challenges in a Patient With Refractory Hypoglycemia Caused by Insulinomas Related to Multiple Endocrine Neolasia Type 1. Cureus, 12(5), pp. e8208.

Munro, V. et al. 2020. Insulinoma presenting as Hypoglycemia during Lactose Tolerance Testing: A Case Report. Journal of Medical Case Reports, 14, pp. 96.

National Institute of Health. 2021. MedlinePlus. Insulinoma.

Cleveland Clinic. 2020. Diseas & Conditions. Neurofibromatosis Type 1 (NF1).

Mayo Clinic. 2021. Disease & Conditions. Multiple Endocrine Neoplasia, Type 1.

Braum, A. Verywell Health. 2021. Symptoms of Insulinoma.

Dallas, M. Everyday Health. 2020. 5 Ways to Prevent Pancreatitis and Exocrine Pancreatic Insufficiency.