Rabu, 24 Agustus 2022 14:04 WIB

Mata Merah

Responsive image
8146
Tim Promkes RSST - RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten

Iritasi, reaksi alergi, dan cedera ringan pada mata dapat menyebabkan pembengkakan pembuluh-pembuluh kecil pada mata Anda dan membuatnya tampak memerah. Mata merah yang muncul tanpa rasa sakit umumnya tidak berbahaya, tapi Anda mungkin merasakan sensasi tidak nyaman saat mengalaminya. Tidak perlu khawatir, ada beberapa cara mengatasi mata merah yang dapat Anda lakukan, mulai dari memakai obat hingga melakukan cara-cara rumahan yang sederhana. Mata merah terjadi ketika pembuluh darah di permukaan sklera, yaitu selaput putih mata, mengalami pelebaran. Kondisi ini dapat dipicu oleh beberapa faktor, mulai dari iritasi ringan akibat masuknya benda asing ke dalam mata, alergi, penggunaan lensa kontak, mata kering, infeksi, hingga cedera pada mata. Sementara itu, mata kering terjadi ketika mata tidak mendapatkan cukup pelumas. Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai hal, mulai dari proses penuaan, melihat layar TV, komputer atau gadget terlalu lama, berada di ruangan ber-AC terlalu lama, efek samping obat-obatan, hingga penyakit tertentu.

Mata merah dan gejala mata kering umumnya tidak berbahaya. Meskipun demikian, Anda sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter mata jika mata merah dan mata kering disertai dengan keluhan mata nyeri berkepanjangan, pandangan kabur secara tiba-tiba, atau mata menjadi sensitif terhadap cahaya.

Cara Mengatasi Mata Merah dan Mata Kering

Cara mengatasi mata merah dan mata kering bervariasi, tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Untuk meredakan keluhan yang tergolong ringan, ada beberapa cara mengatasi mata merah dan mata kering yang bisa Anda lakukan, yaitu :

1.      Kompres Air Hangat

Selain meringankan rasa sakit, mengompres mata dengan air hangat juga dapat meningkatkan aliran darah di sekitar mata sehingga mata merah akan mereda. Tidak hanya itu, kompres air hangat juga dapat membantu merilekskan mata, sehingga keluhan mata kering akan membaik. Kompres hangat pada mata bisa dilakukan dengan membasahi kain lembut atau handuk dengan air hangat, lalu peras. Selanjutnya, letakkan kain atau handuk tersebut pada mata dan diamkan selama 10 menit.

2.      Kompres Air Dingin

Kompres air dingin dilakukan jika mata merah dan iritasi mata tidak hilang setelah dilakukan kompres air hangat. Kompres dingin juga lebih direkomendasikan untuk mengatasi mata merah dan mata kering yang disertai bengkak dan gatal akibat iritasi atau alergi. Cara melakukan kompres dingin hampir sama dengan kompres hangat. Anda cukup merendam kain lembut atau handuk dengan air dingin, kemudian peras. Setelah itu, letakkan kompres dingin tersebut pada mata yang merah.

3.      Menjaga Kebersihan Mata

Cara berikutnya untuk mengatasi mata merah tanpa obat adalah selalu menjaga kebersihan mata Anda. Selain partikel kotoran, ada berbagai hal di sekitar Anda yang dapat menjadi penyebab mata merah. Agar mata tidak mengalami iritasi ataupun alergi, pastikan bahwa kebersihan mata Anda selalu terjaga melalui cara berikut :

a.      Tidak menggunakan riasan mata, atau hanya menggunakan riasan mata yang bersifat hipoalergenik (tidak menimbulkan alergi).

b.      Selalu mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah beraktivitas.

c.      Mencuci pakaian, handuk, dan sarung bantal secara rutin.

d.      Tidak menyentuh area mata untuk menghindari infeksi.

e.      Mandi 2 (dua) kali sehari atau setelah melakukan aktivitas di luar rumah, terutama bila mata merah disebabkan oleh alergi.

4.      Melindungi Mata dari Pemicunya.

Cara mengatasi mata merah yang paling sederhana adalah dengan menghindari pemicunya. Hindari berbagai benda, tempat, maupun lingkungan sekitar yang dapat memicu iritasi maupun alergi pada mata. Pemicu alergi yang harus diwaspadai biasanya adalah asap, debu, dan serbuk sari. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa masih ada pemicu lain yang membuat mata Anda menjadi lebih sensitif. Bila Anda menggunakan lensa kontak, maka Anda harus memahami cara memakai, melepas, dan membersihkan lensa kontak yang benar. Jangan menggunakan lensa kontak saat mata masih merah, dan jangan pula menggunakan lensa kontak sekali-pakai secara berulang.

5.      Obat Tetes Mata

Obat tetes atau air mata buatan biasanya efektif digunakan untuk mengatasi gejala mata kering. Obat ini bekerja dengan cara melumasi mata, sekaligus menjaga kelembapan permukaan mata. Berikut jenis obat yang umum diberikan untuk mengatasi mata merah :

a.      Antihistamin

Antihistamin adalah obat yang sering digunakan untuk mengatasi alergi. Dalam beberapa kasus, mata merah sering kali terjadi akibat reaksi alergi. Maka itu, obat antihistamin dapat diberikan untuk membantu meredakan gejala mata memerah, gatal, serta berair.

b.      Dekongestan

Kebanyakan kondisi mata merah disebabkan karena pembuluh darah pada sklera (bagian putih mata) melebar. Pelebaran pembuluh darah ini biasanya terjadi sebagai reaksi iritasi pada mata.

Nah, obat tetes mata dekongestan diberikan untuk mengurangi pelebaran pada pembuluh mata. Dengan demikian, kemerahan pada mata dapat berkurang.

c.      Air Mata Buatan

Mata merah terkadang disebabkan oleh sindrom mata kering, sehingga disertai juga dengan gejala-gejala seperti gatal dan perih. Untuk mengatasinya, terdapat obat tetes berupa air mata buatan.

Air mata buatan atau artificial tears ditujukan untuk menambah kelembapan mata serta meringankan gejala-gejala mata kering. Obat tetes tersebut mengandung zat yang serupa dengan air mata alami Anda.

d.      Antibiotik

Obat antibiotik dapat digunakan jika kondisi mata merah disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti konjungtivitis, keratitis, atau skleritis. Infeksi bakteri dapat terjadi akibat penularan dari orang lain yang terinfeksi, atau menggunakan lensa kontak yang telah terkontaminasi bakteri.

 

Referensi :

Gunawan G. 2014. Penyakit Mata yang Berhubungan dengan Kurangnya Kemampuan Masyarakat. Jurnal Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Gajahmada Yogyakarta.

Hosten, L. O. & Snyder, C. 2020. Over the Counter Ocular Decongestants in the United States - Mechanisms of Action and Clinical Utility for Management of Ocular Redness. Clinical Optometry. 12, pp. 95-105.

Alaina, L. & Hataye, S. Mayo Clinic. 2021. Artificial Tears : How to Select Eyedrops for Dry Eyes.

Mayo Clinic. 2021. Symptoms Red Eye. When to See a Doctor.

Burke, D. Healthline. 2021. What You Need to Know About Eye Redness.

Connor, E. Healthline. 2019. Why Eye Redness Happens and How to Treat It.

Bedinghaus, T. Verywell Health. 2021. Top Treatments for Red Eyes.

Burch, K. Verywell Health. 2021. Can a Warm Compress Relieve Dry Eye?

WebMD. Tetrahydrozoline HCL Drops - Uses, Side Effects, and More.