BOGOR - 35 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), akhirnya bisa pulang kembali ke Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Darul Miftahudin, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Setelah 23 hari dirawat dan diobati di RSJ.Dr.H. Marzoeki Mahdi Bogor, tepatnya dirawat mulai dari tanggal 27 Januari sampai dengan 18 Februari 2021, dimana proses kepulangannya diantar secara konvoi menggunakan 6 unit kendaraan, yang terdiri dari 1 unit bis dan 1 unit kendaraan operasional RSJMM, 2 unit kendaraan operasional LKS Darul Muftahudin, 1 unit ambulance Puskesmas Kecamatan Nanggung dan 1 unit ambulance Pospera, yang dikawal ketat oleh para Rider Patwal Ambulans, yang meluncur dari RSJMM menuju ke LKS Darul Miftahudin.
Sambutan penuh keharuan terpancar dari Ketua LKS, seluruh pengurus LKS Darul Miftahudin dan segenap undangan yang hadir, tatkala melihat iring-iringan rombongan motor dan mobil yang membawa ke-35 ODGJ paska rawat RSJMM, kembali lagi ke panti dan langsung menuju ke tempat yang telah disediakan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak duduk. Acara ini dihadiri oleh ketua dan seluruh pengurus panti, ketua dan seluruh anggota Pendamping ODGJ Kabupaten Bogor, Koordinator dan anggota tim kesehatan jiwa RSJMM, tim dari Puskesmas Nangung dan tim dari Desa Hambaro Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor.
Henovalina, mewakili panitia kegiatan acara serah terima 35 ODGJ paska rawat RSJMM, mengucapkan terimakasih kepada LKS Darul Miftahudin, para Pendamping ODGJ Kabupaten Bogor dan terutama untuk RSJMM yang telah membantu melakukan pemeriksaan, evakuasi, perawatan dan pengobatan terhadap 35 ODGJ penghuni panti.
Iyep Yudiana, sebagai Koordinator lintas sektor dan Promotor Kesehatan Jiwa Masyarakat RSJMM, mengucapkan terimakasih kepada pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinkes, Dinsos, Puskesmas, aparat desa, panti dan pendamping ODGJ yang telah ikut membantu mensukseskan kegiatan serah terima ODGJ dan menjelaskan bahwa dari 35 ODGJ yang diserahterimakan kembali, masih terdapat 4 ODGJ yang masih menjalani perawatan fisiknya di RSJMM dan akan segera kembali ke panti bila kondisi penyakit fisiknya sudah sembuh. "RSJMM mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung perawatan dan pengobatan 31 ODGJ sehingga bisa kembali pulang ke panti dengan pulih, sedangkan 4 ODGJ lainnya, sedang menjalani perawatan lanjutan terkait dengan penyakit fisiknya". Pada kesempatan ini, juga dihadirkan 2 ODGJ sebagai perwakilan, untuk memberikan testimoni selama menjalani perawatan di RSJMM, yang mendapat sambutan meriah dari seluruh peserta yang hadir.
H.Rapiuddin atau lebih dikenal, sebagai Ketua LKS Darul Miftahudin, mengucapkan terimakasih kepada RSJMM atas bantuan perawatan dan pengobatan secara gratis kepada 35 ODGJ penghuni panti sampai pulih kembali, seraya memberikan Sertifikat Piagam Penghargaan kepada RSJMM yang telah memberikan pelayanan kesehatan jiwa masyarakat kepada ODGJ penghuni panti.
Dukungan pun datang dari Kaur Kesra Desa Hambaro dan Dokter Puskesmas Nanggung yang ikut hadir dan memberikan ucapan terimakasih untuk LKS Darul Miftahudin, Pendamping ODGJ dan RSJMM atas kerjasama pelayanan kesehatan jiwa.
Kepala Bidang dan Kasie di bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Bogor Ibu Nila dan Pak Endih, yang ikut hadir di penghujung acara, mendukung penuh kiprah RSJMM dan Pendamping dalam membantu ODGJ yang ada di LKS, keluarga dan masyarakat di Kabupaten Bogor dan suatu saat bisa menggelar kegiatan promosi pelayanan kesehatan jiwa masyarakat secara masal se-Kabupaten Bogor.
Serah terima obat dan surat kontrol pasien oleh tim kesehatan jiwa RSJMM dilakukan kepada seluruh pengurus panti agar pasien tetap minum obat dan kontrol secara teratur baik ke puskesmas, RSUD atau ke RSJMM. Acara di pungkas dengan photo bersama dengan jargon yang sangat khas yaitu Stop Pasung dan Sehat Jiwa, Menuju Kabupaten Bogor Terdepan dalam Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat bersama RSJMM.
Stop Pasung.
Sehat Jiwa.
Pulih, Produktif dan Mandiri.