Rabu, 24 Januari 2024 13:47 WIB

Benarkah Pijat Bayi Berpengaruh pada Kualitas Tidur Bayi

Responsive image
771
Promosi Kesehatan, Tim Kerja Hukum dan Humas RSST - RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten

Kita ketahui usia bayi di bawah 1 tahun merupakan golden period yang merupakan periode penting terjadinya pertumbuhan dan perkembangan bayi, maka dari itu diperlukan perawatan khusus. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan adalah tidur yang berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan bayi. Saat bayi tidur terjadi peningkatan produksi hormon pertumbuhan bahkan bisa sampai 3 kali lipat jika dibandingkan dengan saat bayi tidak tidur atau terbangun. Namun kenyataannya masih banyak bayi yang mengalami gangguan tidur sehingga pijat bayi bisa menjadi alternatif terapi untuk mengatasi gangguan tidur agar bayi bisa tidur lebih nyenyak.

Dalam sebuah ulasan yang sama di atas disampaikan bahwa tidur merupakan suatu kondisi dimana individu tidak sadar, terbangun oleh rangsangan atau sensorik tertentu atau keadaan tidak sadarkan diri yang relatif. Akibat yang ditimbulkan dari gangguan tidur di antaranya adalah bayi rewel, cengeng dan tidak fokus. Hal ini akan mempengaruhi tumbuh kembang fisik dan psikologis bayi, mengurangi daya tahan tubuh bayi karena produksi sel darah putih menurun.

Terapi untuk meningkat kualitas tidur sudah banyak dikembangkan baik seperti menggunakan aroma terapi, musik dan pijat. Baby massage (pijat bayi) termasuk terapi non farmakologi yang sangat bermanfaat untuk peningkatan kualitas tidur bayi. Perkembangan sel-sel otak juga dapat dipacu agar berkembangkan lebih maksimal dengan dilakukan stimulus pijat pada bayi. Durasi pijat bayi yang dilakukan meski hanya 15 menit, namun sangat bermanfaat menjadikan otot-otot bayi lebih rilek sehingga bayi dapat tidur dengan lebih pulas. Tidur yang pulas dan tenang akan mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi lebih sehat dan berkualitas.

Sentuhan saat dilakukan pijat bayi akan merangsang sekresi hormon serotonin, yang merupakan salah satu zat neurotransmitter utama dalam upaya agar bisa tertidur dengan menghambat sistem pengaktivasi retikularis maupun aktivitas otak yang lain. Pijat bayi yang dilakukan pada malam hari juga punya manfaat tersendiri yaitu terjadi peningkatan produksi hormon melatonin, saat tidak ada cahaya matahari produksi hormon melatonin akan semakin baik. Hormon melatonin sangat berfungsi untuk membentuk tidur lebih lama dan nyenyak didukung juga dengan rutin menyusui dan mengganti popok bayi.

Kebutuhan tidur bayi pada malam hari adalah 9-12 jam dan 2-5 jam pada siang hari. Frekuensi tidur bayi berbeda, tergantung pada usia. Bayi yang berusia 2 bulan, tidur di waktu siang 2-4 kali sehari dan pada usia 1 tahun bayi tidur 1-2 kali sehari. Secara fisiologis bayi sudah mampu tidur sepanjang malam, namun 25-50?yi masih terbangun dimalam hari sehingga kualitas tidurnya tidak baik. Pijat bayi sangat membantu mengatasi masalah tidur dan meningkatkan kualitas tidur. Dalam sebuah penelitian mengungkapkan bahwa pijat bayi sudah dapat dilakukan sejak bayi baru lahir usia 1-3 hari yang dapat mempengaruhi pola tidurnya, penelitian lain juga menunjukkan bahwa pijat yang dilakukan pada bayi yang berumur 3-6 bulan dapat meningkatan kualitas tidur hingga 70%, bayi dapat tidur lebih tenang, lelap dan nyenyak.

Perkembangan dan pertumbuhan bayi yang terbaik berlangsung saat bayi tertidur pulas. Saat tidur otak terus berkembang merangsang sinapsis yang merupakan koneksi agar kelak bayi saat dewasa bisa terus belajar, beraktifitas, berkonsentrasi dan mengembangkan bakatnya. Saat tidur perkembangan emosi, mental, kognitif dan konsentrasi juga tercapai ketika tidur. Maka dari itu tidur berkualitas begitu dibutuhkan bayi agar dapat terus tumbuh dan berkembang sesuai usianya.

Dalam sebuah penelitian mengungkapkan bahwa terdapat pengaruh pijat bayi terhadap peningkatan kualitas tidur bayi. Pijatan yang benar dan tepat waktu memijat bayi akan memberikan pengaruh pada gelombang otak. Sentuhan lembut pada kulit memberikan perubahan pada gelombang otak bayi dimana terjadi penurunan frekuensi gelombang otak betha dan alpha, namun gelombang tetha mengalami peningkatan. Saat gelombang tetha meningkat bayi mulai terlelap tidur, gelombang ini dapat diukur dengan menggunakan alat Electro Enchephalogram (EEG). Kualitas tidur bayi sangat mempengaruhi tumbuh kembang bayi, sentuhan pada kulit bayi akan merangsang sekresi hormon oksitosin yang dapat menimbulkan rasa tenang dan rileks pada bayi. Pijat bayi juga menekan sekresi hormon kortisol sehingga menyebabkan bayi tidak stress, tidak rewel dan dapat tidur dengan tenang dan berkualitas.

Dengan melihat beberapa ulasan di atas tentunya pijit bayi memiliki manfaat yang luar biasa, namun tentunya hal tersebut dilakukan dengan baik dan bener.  Tehnik pijat yang benar akan menyebabkan bayi rileks, sentuhan pada kulit bayi akan membantu mengendurkan otot-otot bayi sehingga tidur bayi tenang. Sentuhan pijat bayi akan merangsang aktivitas neurotransmitter untuk memproduksi hormon serotonin yang merupakan pemancar utama menghasilkan tidur, dengan menekan aktivitas sistem aktivasi retikulatori dan aktivitas otak lainnya. Pemijatan pada malam hari juga sangat membantu karena produksi hormon melatonin juga meningkat yang akan membentuk tidur lebih lama dan berkualitas.

 

 

 

Referensi     :

Afriyanti, D. 2017. Effects of Baby Massage Using Lavender Aromatherapy In Fulfillment of Sleep Need Among Baby Age 6-12 Months In The Working Area Nilam Sari Health Center Bukit Tinggi.

Cahyanto EB. 2020. Asuhan Kebidanan Komplementer Berbasis Bukti. Cetakan I. Team AQ, editor. Solo : CV Al Qalam Media Lestari.

Khairoh AR dan M. 2019. Effleurage Massage Aromatherapy Lavender. Surabaya : CV. Jakad Publishing.

Nurmalasari DI, Agung EM, Nahariani P. 2016. Pengaruh Pijat Bayi dengan Kualitas Tidur  Bayi Usia 3-6 Bulan di Desa Bandung Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang. J. Ilm Kebidanan 3(1):77-83.

Noorbaya, Siti and Saidah RNMS. 2019. The Effect of Baby Massage Toward Baby Sleep Quantity on He Age of 3-6 Months In South Sempaja Sub-District, North Samarinda In 2019. 4(January):37-42.

WHO. Sleep in Infants (2-12 Months).

Prasetyono. 2013. Buku Pintar Pijat Bayi. Cetakan I. Fifah, editor. Jogyakarta.

Suryati dkk. 2019. Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Kualitas Tidur Bayi Usia 3-10 Bulan di Desa Tamanan Wilayah Kerja Puskesmas Banguntapan II. Ris Inf Kesehat.;8(1):75.

Novi Yanti, Evi Zahara, Nurlaili Ramli, Putri Santy dan Lia Lajuna. Tinjauan Literatur : Pengaruh Pijat Bayi terhadap Kualitas Tidur Bayi Literature Review : The Effect of Baby Massage on Baby's Sleep Quality.