Transformasi Kesehatan Rujukan, PKR Kemenkes dan RSHS Dorong Pengampuan Layanan Kanker

BANDUNG (20/12) – Kementerian Kesehatan bersama RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung melaksanakan telementoring layanan kanker kepada RS ampuannya. Hal ini sebagai tindak lanjut atas penunjukan Kementerian Kesehatan kepada RSHS sebagai RS pengampu regional dan memberikan amanat untuk melakukan pengampuan terhadap RS ampuan strata utama, madya, dan dasar di wilayah Provinsi Jawa Barat dan Sulawesi Tengah terkait layanan kanker.

Plt. Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan dan Penunjang RSHS, dr. Zulfayanti, Sp.OG, M.Kes menyambut baik program ini. Dengan adanya program pengampuan ini dapat menciptakan aksesibilitas layanan rujukan yang berkualitas dengan meningkatkan kemampuan RS yang berada dalam ampuan, terutama RS ampuan RSHS terkait layanan kanker. Nantinya setelah telementoring ini, akan dilakukan visitasi tim Direktorat Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes dan Tim Kanker RSHS pada tahun 2023 ke RS ampuan strata utama dan madya di wilayah Jawa Barat dan Sulawesi Tengah. 

Diharapkan dengan adanya kegiatan pengampuan ini, masyarakat tidak perlu jauh dirujuk hingga Bandung atau Jakarta, tapi bisa dilayani di RS yang telah mendapatkan program pengampuan layanan kanker. Dalam program pengampuan kanker, layanan utama difokuskan pada layanan radiotheraphy.

Ketua Tim Transformasi Pelayanan Kesehatan Rujukan, Dr. dr. Youth Savithri, MARS juga menyampaikan bahwa sudah ada 21 dokter yang telah dilatih teleekomentoring terkait pengampuan ini. Dokter tersebut telah mendapatkan pelatihan screening kanker secara cepat, deteksi dini dan bagaimana membangun sistem layanan kanker yang baik. Selain itu dipersilahkan pula agar RS ampuan segera mengajukan perencanaan, sehingga Kemenkes dapat segera mengalokasikan bantuan melalui DAK.