Jumat, 19 November 2021 07:52 WIB

Pendampingan Implementasi K3RS di RS Ortopedi

Responsive image
(Bw/Hukormas) - RS Ortopedi Prof.Dr.R.Soeharso Surakarta
367

SUKOHARJO - Hari Senin, tanggal 15 Nopember 2021 pukul 08.00 - 10.00 WIB di Ruang Auditorium Lantai 3 Gedung Perkantoran, RS.Ortopedi Prof.Dr.R.Soeharso Surakarta, kedatangan Tim Pendampingan Implementasi K3RS dari Dinas Kesehatan Provinsi Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga.

Pendampingan Implementasi K3RS oleh Direktorat Kesehatan Kerja dan Olahraga Kementerian Kesehatan bekerjasama dengan Majelis Kesehatan PP 'Aisyiyah kepada 100 Rumah Sakit merupakan tindaklanjut instruksi Kementerian Kesehatan RI untuk pendampingan Implementasi K3RS Di Jajaran Kemkes.

"Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Kesehatan Provinsi Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga yang mau mengunjungi dan dampingi kami dalam K3RS. Sehingga kami akan semakin semangat untuk memberikan pelayanan yang lebih baik lagi dan pandemi Covid-19 di Indonesia bisa tuntas", ungkap Direktur Utama Dr.dr.Pamudji Utomo, Sp.OT (K). Kami perlu sekali bimbingan dalam evaluasi kami pada pendidikan dan pelatihan serta pembinaan dan pengawasan yang masih belum bisa maksimal, jelas beliau.

dr. Riskiyana Sukandhi Putra, M.Kes., selaku Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga menyampaikan banyak terima kasih atas sambutannya. Kami dari Tim Pendamping hanya menindaklanjuti permenkes No. 66 Tahun 2016 yang menyebutkan bahwa rumah sakit itu bisa memberikan perlindungan terhadap karyawan tenaga kesehatan. Yang terpenting, bila dalam evaluasi perlu pendampingan. Kami siap membantu untuk mewujudkan pelayanan yang sesuai standar bermutu dan Paripurna.

Disampaikan juga oleh Tim pendamping drg. Dihartawan, MKKK., berkaitan hasil laporan dari Instalasi Kesehatan Lingkungan dan K3, bahwa ada 3 point yang masih perlu di klasifikasi. Walaupun sebenarnya maksudnya sama, hanya persepsi dalam evaluasi. Diantaranya, tentang pendidikan dan pelatihan untuk para petugas, evaluasi dan pengawasan yang masih kurang ketat untuk selalu dikerjakan, ungkapnya.

Kurniawan Arif Mutadlil, SKM, M.MRS, selaku pakar dalam K3RS, memberikan forum diskusi dari hasil evaluasi Tim. Dan tindaklanjut hasil evaluasi sebaiknya segera laksanakan untuk Kesehatan Kerja dan keselamatan.

Diakhir, diskusi Direktur Utama memberikan buku 70 Th RSO kepada Majelis Kesehatan PP 'Aisyiyah dan Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga serta foto bersama dengan jajaran direksi.