PKJN RS Marzoeki Mahdi Evakuasi 26 ODGJ Garut
Garut (02/07) - Pusat Kesehatan Jiwa Nasional (PKJN) RS Marzoeki Mahdi melakukan evakuasi terhadap 26 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berat, yang berasal dari 42 kecamatan, 21 kelurahan, 421 desa dan 67 puskesmas se-Kabupaten Garut. Sebanyak 26 ODGJ tersebut berhasil diperiksa dan nantinya akan dibawa ke Bogor untuk mendapatkan perawatan, pengobatan dan rehabilitasi.
Analis Kesehatan Dinkes Garut, Nina Agusta, memberikan apresiasi kepada PKJN RS Marzoeki Mahdi atas dilaksanakannya kegiatan ini.
"Kami menyerahkan 26 ODGJ dari Garut untuk dirawat di RSMM dan kami menyerahkan sertifikat piagam penghargaan kepada PKJN RSMM atas pelayanan kesehatan jiwa untuk Kabupaten Garut," ujarnya di Gedung Serba Guna (GSG) Desa Pasanggrahan, Cilawu, Garut, Jawa Barat.
Kepala Seksi Kesra Kecamatan Cilawu, Tatan, juga menyampaikan rasa terima kasihnya untuk RSMM Bogor.
"Kami mengucapkan terima kasih telah terpilih menjadi tempat pemeriksaan dan evakuasi ODGJ se-Kabupaten Garut", katanya.
Tim medis PKJN RS Marzoeki Mahdi yang terdiri dari psikiater Natalingrum Sukmarini dan Haris Kristian Sarumaha sebagai dokter umum, beserta tim penyuluh kesehatan dan perawat kesehatan jiwa, berhasil memeriksa 30 ODGJ yang datang ke lokasi pemeriksaan dan berhasil menetapkan 26 ODGJ yang memenuhi syarat untuk dilakukan perawatan, pengobatan serta rehabilitasi di Bogor.
Iyep Yudiana sebagai Koordinator Lintas Sektor mengucapkan terima kasih dan menerima penyerahan ODGJ Kabupaten Garut.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh lintas sektor atas suksesnya kegiatan ini dan menerima sertifikat piagam penghargaan yang diberikan, serta menerima ke-26 ODGJ untuk kami obati di PKJN RSMM Bogor". ujar Iyep mengakhiri acara serah terima ODGJ.
Kegiatan pemeriksaan dan evakuasi masal ini dihadiri sekitar 200 peserta yang terdiri dari tim petugas Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kecamatan, Desa, Puskesmas, Polsek, Kodim, Forum Kabupaten Garut Sehat, Cilawu Sehat, TKSK, PSM, Kader, Keluarga, ODGJ, dll,
