Pemerintah Indonesia, Terima Hibah 102 Unit Mobile X-Ray untuk Rumah Sakit
Jakarta (22/11) – Pemerintah Indonesia menerima 102 unit Mobile X-Ray untuk didistribusikan ke berbagai Rumah Sakit di Indonesia. Pemerintah Indonesia yang diwakili oleh Wakil Menteri Kesehatan Prof. dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D., menerima secara seimbolis Mobile X-Ray dari pemerintah Jepang yang diwakilkan oleh Duta Besar Berkuasa Penuh Jepang untuk Republik Indonesia Kanasugi Kenji. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, dr. Azhar Jaya, SH, SKM, MARS beserta Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan turut hadir mendampingi Wamenkes ke acara yang berlangsung di Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita Jakarta tersebut.
Sesuai dengan perjanjian hibah, dana yang diterima Indonesia untuk dibelanjakan barang dan jasa dari negara Jepang sebesar JPY 2.000.000.000 (Dua Miliar Yen Jepang) . Adapun barang dimaksud berupa, 102 unit Mobile X-ray, 102 unit X-ray protection screen, dan 102 unit X-ray protection apron. Hibah ini merupakan salah satu bagian dari pembelajaan dana hibah pemerintah Jepang untuk Indonesia yang disepakati pada Juli 2020.
Prof. dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan adanya peralatan mobile X-ray tersebut akan sangat mendukung fasilitas kesehatan dalam melakukan pemeriksaan radiologi dengan cepat dan mudah. Sehingga Pengambilan keputusan mengenai pengobatan pasien akan lebih cepat dilakukan.
Untuk Proses pendistribusian barang dan pemasangan sebagian telah selesai sesuai jadwal dan beberapa rumah sakit telah mendapat izin dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir Indonesia (BAPETEN), sehingga alat X-ray sudah dapat dioperasikan dengan aman. Sementara sebagian lainnya masih memerlukan prosedur pendukung untuk mendapatkan izin dari BAPETEN, sehingga peralatan ini dapat dioperasikan dengan aman.
Kannazuki kenzi, Duta Besar Berkuasa Penuh Jepang untuk Indonesia menyampaikan hibah merupakan bukti pemenuhan komitmen pemerintah Jepang dalam mendukung pemerintah Indonesia di bidang kesehatan. Kannazuki juga berharap potensi kerjasama kesehatan antara Indonesia-jepang ke depan dapat diperluas dan diperdalam lagi. Dengan terdistribusinya alat kesehatan di seluruh Indonesia dapat berkontribusi pada pengembangan layanan kesehatan primer yang merupakan salah satu arah kebijakan utama Kementerian Kesehatan saat ini.
Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, dr. Azhar Jaya, SH, SKM, MARS menyampaikan penyiapan 102 lokasi rumah sakit yang akan menerima dipertimbangkan berdasarkan hasil pemetaan kebutuhan mobile x-ray dimana tersebar pada 38 provinsi. Selain itu dari proses hibah tersebut masih terdapat sisa dana yang telah direncanakan untuk pemenuhan alat kesehatan yang sama dimana direncanakan pemenuhannya bagi 5 rumah sakit tambahan dan sampai dengan saat ini masih berproses dilaksanakan.
