Jumat, 04 November 2022 14:33 WIB

Ventilasi Non-Invasif (Noninvasive Ventilation)

Responsive image
12615
Dr. Cynthia Dewi Sinardja, Sp.An, MARS, FCC - RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah

Ventilasi non-invasif adalah sebuah metode pemberian bantuan napas tanpa pemasangan selang napas. Metode ini sudah dikembangkan sejak tahun 1930 dengan teknik negative pressure ventilation. Ventilasi non-invasif saat ini sudah mulai popular, terutama untuk penggunaan ventilasi non-invasif dengan tekanan positif.

Pada prinsipnya terdapat dua jenis ventilasi non-invasif yaitu ventilasi non-invasif tekanan positif dan ventilasi non-invasif tekanan negatif.

Ventilasi tekanan negatif

Ventilasi tekanan negatif pada prinsipnya adalah memberikan tekanan pada dinding dada dan perut agar mencapai tekanan di bawah tekanan atmosfir pada saat inspirasi. Tekanan ini menyebabkan rongga toraks mengembang dan terjadi penurunan tekanan di pleura dan alveolar sehingga menimbulkan perbedaan tekanan yang memungkinkan udara masuk ke alveoli. Proses inspirasi dan ekspirasi kemudian akan terjadi secara pasif. Alat – alat ventilasi tekanan negatif ini seperti tank ventilator (Iron lung), shell ventilator (chest cuirras), wrap ventilator (pneumobelt) dan rocking bed.

Ventilasi tekanan positif

Ventilasi tekanan positif pada umumnya menggunakan sungkup untuk menghantarkan udara dari alat ventilator tekanan positif melalui hidung atau mulut. Prinsip ventilasi tekanan positif adalah memberikan udara dengan tekanan positif atau tekanan diatas tekanan atmosfir secara intermiten ke dalam jalan napas, dan meningkatkan tekanan transpulmoner sehingga terjadi pengembangan paru. Modalitas ventilasi mekanik saat ini telah cukup banyak digemari di dunia medis, terlebih karena terjadinya pandemi COVID-19. Pada dasarnya terdapat dua modalitas untuk menghantarkan ventilasi tekanan positif. Modalitas tersebut adalah continuous positive airway pressure atau yang sering disebut dengan CPAP dan Pressure Support Ventilation. Kedua modalitas ini efektif untuk membantu pemberian oksigen dibandingkan dengan terapi oksigen konvensional, seperti nasal kanul atau masker oksigen.

Tujuan utama dari non-invasive ventilation (NIV) adalah untuk menghindari intubasi yang merupakan tindakan invasif dan tentunya untuk mengurangi mortalitas. Tujuan lain dari NIV adalah untuk meningkatkan kualitas pertukaran gas pada pernapasan dan memperbaiki status asam basa. Namun, bagaimanapun juga, NIV tidak dapat digunakan sebagai pengganti intubasi.

Terdapat beberapa kontraindikasi pada penggunaan NIV yaitu

·         Gagal napas

·         Kondisi medis yang tidak stabil

·         Hilangnya patensi jalan napas

·         Produksi sekret yang berlebihan

·         Pasien tidak koperatif

·         Kondisi wajah yang tidak memungkinkan untuk dipasang masker

·         Paska operasi gastrointestinal

Terdapat beberapa faktor yang berpengaruh terhadap kesuksesan Non-invasive ventilation yaitu :

·         Pola pernapasan yang teratur

·         Kondisi fisik yang masih optimal

·         Kebocoran sirkuit pernapasan yang minimal

·         Produksi lendir pada jalan napas yang minimal

·         Hipertensi pada saat kedatangan pasien di Rumah Sakit

·         Kadar karbon dioksida (CO2) yang tinggi pada darah

·         Respon yang baik pada jam pertama pemberian NIV

Demikian pembahasan singkat mengenai ventilasi non-invasif yang saat ini semakin banyak digunakan dan memiliki banyak keuntungan seperti membantu memperbaiki kondisi fisik pasien tanpa menimbulkan rasa tidak nyaman.

 

Referensi :      

Bülow HH, Thorsager B, Hoejberg JM. Experiences from introducing non-invasive ventilation in the intensive care unit: a 2-year prospective consecutive cohort study. Acta Anaesthesiol Scand. 2007 Feb;51(2):165–70.

Hoo GWS. Noninvasive Ventilation [Internet]. Medscape. 2020. Available from: https://emedicine.medscape.com/article/304235-overview#a1

Cabrini L, Landoni G, Oriani A, Plumari VP, Nobile L, Greco M, et al. Noninvasive ventilation and survival in acute care settings: a comprehensive systematic review and metaanalysis of randomized controlled trials. Crit Care Med. 2015 Apr;43(4):880–8.

Ferrer M, Esquinas A, Arancibia F, Bauer TT, Gonzalez G, Carrillo A, et al. Noninvasive ventilation during persistent weaning failure: a randomized controlled trial. Am J Respir Crit Care Med. 2003 Jul 1;168(1):70–6.

Syafa’ah I. Non-Invasive Ventilation in COVID-19 Related Respiratory Failure. JR. 2021 Sep 30;7(3):139.