Jumat, 16 Desember 2022 17:10 WIB

Rapat Pembahasan RS Jejaring Layanan Prioritas Kanker, Jantung, Stroke, dan Uronefrologi di Provinsi Sulawesi Tenggara

Responsive image
Ratna Fitriasih, S.Sos - RS Pusat Otak Nasional Prof. Dr.dr.Mahar Mardjono Jakarta
1214

JAKARTA – Dari data BPJS Kesehatan 2020,  ada 4 kelompok penyakit  katastropik utama yang menimbulkan beban pembiayaan besar yaitu jantung (10,3 Triliun), Kanker (3,5 Triliun), Stroke (2,5 Triliun) serta Gagal Ginjal (2.3 Triliun) di Indonesia. Perlu upaya komprehensif yang dilakukan oleh berbagai stake holder (promotif, preventif, pre-hospital dan rumah sakit rujukan). Untuk memperbaiki outcome perlu ditingkatkan kemampuan rumah sakit di seluruh Indonesia yaitu mendekatkan layanan rumah sakit kepada pasien. Upaya peningkatan kemampuan layanan rumah sakit maka dilakukan program pengampuan dan peningkatan kemampuan rumah sakit sesuai dengan strata rumah sakit. Perlu upaya melengkapi kebutuhan sumber daya manusia, meningkatkan kemampuan sumber daya manusia serta melengkapi SPA (16/12) .

Sehubungan dengan program transformasi layanan rujukan terkait jejaring pengampuan layanan prioritas yang merupakan implementasi Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2022-2024, maka pada hari Jumat 16 Desember 2022 mengenai Pembahasan Rumah Sakit Jejaring Layanan Prioritas Kanker, Stroke, dan Uronefrologi di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Adapun peserta diskusi ini dihadiri dan turut mengundang Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan, Kepala Biro Hukum, Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan, Direktur Utama Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr. dr. Mahar Mardjono Jakarta, Direktur Utama RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo, Direktur Utama RS Kanker Dharmais Jakarta, Direktur Utama RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Kepala Pusat Sistem Strategi Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara, Direktur RS Jantung dan Pembuluh Darah Oputa Yi Koo, Ketua Tim Kerja Hukum Sekretariat Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, Ketua Tim Kerja Perencanaan Anggaran Sekretariat Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan serta PMO Direktora Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI.

Dari hasil pembahasan diharapkan di area Sulawesi Tenggara segera memiliki satu rumah sakit yang melayani layanan kesehatan untuk 4 penyakit katastropik Jantung, Kanker, Stroke dan Gagal Ginjal.