Kamis, 05 Oktober 2023 09:44 WIB

Kolaborasi RS Kanker Dharmais dengan UPK Kemenkes Dalam Edukasi dan Deteksi Dini Kanker

Responsive image
Humas - RS Kanker Dharmais Jakarta
255

Jakarta (27/09) - Dalam rangka menyambut Ulang Tahun RS Kanker Dharmais yang ke 30 tahun, telah dilaksanakan serangkaian acara salah satunya kegiatan Edukasi dan Deteksi Dini Kanker Payudara dan Kanker Leher Rahim, yang diadakan di dua Kementerian, diantaranya pada tanggal 26 September 2023 dilaksanakan di Kementerian Dalam Negeri, dan tanggal 27 September 2023 di Kementerian Perdagangan.

Acara ini terselenggara berkat kerjasama antara Unit Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI dan Panitia HUT Pusat Kanker Nasional RS Kanker Dharmais ke 30 tahun serta didukung oleh Substansi Keperawatan RS Kanker Dharmais dan Instalasi Deteksi Dini dan PKRS RS Kanker Dharmais.
Edukasi deteksi dini kanker diberikan oleh tim dokter dan perawat dari RS Kanker Dharmais, sementara itu untuk pelaksanaan pemeriksaan SADANIS, IVA tes, dan HPV-DNA dilaksanakan oleh Sudin dan PKM Jakarta.

Pada kegiatan tanggal 26 September 2023 tim dari RS Kanker Dharmais memberikan edukasi dalam bentuk video dan leaflet, serta edukasi di meja edukasi pada para peserta dan simulasi cara SADARI.

Sedangkan pada tanggal 27 September 2023 tim dari RS Kanker Dharmais memberikan edukasi dengan narasumber di antaranya dr. Rendy Indraprana, Sp.OG. (Deteksi Dini Kanker Leher Rahim), dr. Abdul Muhaimin, Sp.B.Subsp.Onk(K), M.Sc., (Deteksi Dini Kanker Payudara), Yulia Kusuma
Indah, S.Kep., Ns (Pemeriksaan SADARI) serta dilanjutkan dengan edukasi pada peserta di meja edukasi dengan leaflet dan simulasi cara SADARI.

Pada kedua kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Direktur SDM, Pendidikan dan Penelitian, drg. Inda Torisia Hatang, MKM, sekaligus sebagai Plt. Kepala Unit Pelayanan Kesehatan Kemenkes.

Kegiatan edukasi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan pada masyarakat luas tentang kanker dan pentingnya melakukan deteksi dini kanker, dengan demikian, diharapkan masyarakat mau mengikuti kegiatan deteksi dini kanker seperti pemeriksaan SADANIS, IVA test, dan HPV-DNA
yang sedang digalakkan oleh pemerintah.

Dengan edukasi ini pula diharapkan masyarakat menjadi tidak takut berlebihan bila ditemukan adanya kelainan, karena mencegah lebih baik daripada mengobati, dan semakin dini terdiagnosa, maka semakin cepat pula terapi yang tepat dapat dilakukan.