Gandeng Dharma Wanita, PKJN RSJMM Luncurkan Kembali Mobil Layanan Kesehatan Jiwa

Bogor (22/08) - Sempat diluncurkan secara resmi pada tahun 2012, mobil layanan kesehatan jiwa kembali diluncurkan di Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RSJ dr. H. Marzoeki Mahdi (PKJN RSJMM) Bogor di depan Gedung Candradimuka, Selasa (22/8/2023), setelah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara PKJN RSJMM, Dharma Wanita Persatuan, dan Yayasan Metaforma Indonesia.

Pada tahun 2012, Yayasan Metaforma Indonesia menjalin MoU dengan Direktorat Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta. Kini, mobil ini akan difungsikan sesuai peruntukan awalnya, yaitu untuk memberikan layanan kesehatan jiwa di luar fasilitas layanan kesehatan dengan cara jemput bola ke masyarakat. 

“Awalnya, dulu tahun 2012 saat diluncurkan untuk menjemput bola ke masyarakat, sebetulnya layanan kesehatan jiwa masyarakat, bagian dari community mental health service yang waktu itu sudah kita bayangkan bahwa remaja yang berada di sekolah membutuhkan upaya kesehatan jiwa datang ke mereka,” ujar Direktur PKJN RSJMM Dr. dr. Nova Riyanti Yusuf, Sp.KJ saat memberikan sambutannya. 

Dr. Nova menjelaskan bahwa Undang-undang Kesehatan melahirkan salah satu pasal yang membunyikan pentingnya pencegahan bunuh diri, sehingga layanan kesehatan jiwa yang dapat menjangkau remaja melalui kegiatan community mental service dengan hadir ke sekolah-sekolah, skrining kesehatan jiwa, pemberian edukasi, dan konseling merupakan hal-hal yang sangat dibutuhkan oleh remaja saat ini. 

“Remaja saat ini rasanya mulai enggan untuk berangkat fasilitas layanan kesehatan apalagi untuk mengonsultasikan kesehatan jiwanya, apalagi ada kecenderungan untuk self-diagnosis dan lain sebagainya. Jadi ini justru menjadi kemudahan yang kita berikan kepada mereka bahwa layanan kesehatan jiwa tidak jauh dari mereka, dari promotif, preventif, bahkan kalau memang dibutuhkan kuratif mereka bisa ke Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RSJ dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor,” ujar Dr. Nova. 

Marleni Desnita selaku Ketua DWP PKJN RSJMM merasa senang dan bangga karena DWP bisa berkontribusi untuk mengelola layanan ini. Operasional mobil ini nantinya dikelola oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) PKJN RSJMM yang berkolaborasi dengan Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS).  

“Sangat bangga dan sangat senang tentunya, kami akan segera merealisasikan program ini. Kami akan turun ke beberapa sekolah, dan akan menambah instrumen-instrumen terkait dengan pencegahan bunuh diri pada remaja,” ujarnya.

Mobil layanan kesehatan jiwa  ini merupakan kendaraan yang dipinjamkan oleh Yayasan Metaforma Indonesia ke PKJN RSJMM. Dalam penandatanganan ini juga hadir secara langsung Ketua Yayasan Metaforma Indonesia Rusdy Syarief sekaligus menyatakan komitmennya untuk melakukan sinergi.  

“Sesuai arahan Pak Menkes dan Pimpinan Kemenkes, juga Ibu Dirut (PKJN RSJMM), kita melakukan sinergi ke depannya,” sambungnya.