RSAB Harapan Kita : Pilot Project Sistem College Based Pendidikan Spesialis Anak
Jakarta (08/08) - Dalam rangka memulai pendidikan college based untuk dokter spesialis di Indonesia, tim Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Fakultas Kedokteran di beberapa universitas melakukan studi banding ke Amerika Serikat.
Pendidikan dokter spesialis di Amerika Serikat menerapkan dua sistem, university based dan Hospital based (college based). Hal ini juga yang akan dilakukan di Indonesia. Pendidikan university based yang selama ini sudah berjalan tetap dilaksanakan, ditambah dengan sistem Hospital based (college based) yang akan segera dimulai untuk mempercepat penambahan jumlah dokter spesialis yang memang masih sangat kurang di Indonesia.
Kementerian Kesehatan RI menetapkan pilot project system college based adalah pendidikan spesialis anak (RSAB Harapan Kita), spesialis bedah ortopedi (RS Ortopedi Solo), spesialis kardiologi (RS Jantung Harapan Kita), spesialis saraf (RS PON Jakarta), spesialis mata (RS Mata Cicendo) dan spesialis onkologi radiasi (RS Kanker Dharmais).
Kurikulum pendidikan baik berbasis universitas maupun berbasis RS tetap sama. Yang membedakan adalah proses penerimaan residen, di sistem Hospital based (college based) akan diseleksi bersama oleh Kementerian Kesehatan, kolegium dan RS. Selanjutnya residen tersebut akan menjadi pegawai RS, sehingga tidak membayar biaya pendidikan, tapi dibayar oleh RS sebagai pegawai RS.
Dari hasil benchmarking di US, semua penyelenggara pendidikan dokter baik yang university based maupun yang Hospital based dilakukan akreditasi pendidikan oleh badan bernama ACGME (Accreditation Council for Graduate Medical Education) yang menilai kepatuhan terhadap standar/kurikulum, memastikan Quality Assurance dan manajemen berjalan baik, memastikan patient safety dan pengembangan kualitas pendidikan (quality improvement).
Hal ini untuk memastikan bahwa kualitas pendidikan baik yang berbasis universitas maupun berbasis RS sama baiknya. Sistem ini juga akan diadopsi di Indonesia untuk memastikan kualitas pendidikan tetap terjaga dengan baik.
