Workshop Mobilisasi Pasien bagi Petugas Keamanan dan Pekarya di lingkungan Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr. dr. Mahar Mardjono Jakarta

Jakarta (26/03) –Untuk meningkatkan mutu pelayanan pasien di RSPON terutama berkaitan dengan mobilitas pasien, maka telah dilaksanakan workshop mobilisasi pasien bagi petutas keamaanan dan pekarya di RSPON.

Mobilisasi merupakan kemampuan seseorang untuk bergerak bebas, mudah, teratur, dan mempunyai tujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehat. Pada pasien, mobilisasi adalah memindahkan pasien yang mengalami ketidakmampuan, keterbatasan, tidak boleh melakukan sendiri, atau tidak sadar dari tempat tidur ke alat bantu seperti kursi roda dan brankar.

Acara yang dibuka oleh Dr. dr. Andi Basuki Prima Birawa, Sp.S (K), MARS) dan dibawakan oleh  Tim Fisioterapi RSPON  diikuti 64 peserta yang terdiri dari petugas keamanan dan pekarya dari tiap unit yang ada di RSPON. Workshop ini membahas mengenai prosedur umum dan hal-hal yang harus diperhatikan oleh petugas keamanan dan pekarya saat mobilisasi pasien, mekanika tubuh, cara memindahkan pasien saat kondisi darurat dan tidak darurat, perlengkapan yang diperlukan untuk memindahkan pasien dengan aman serta nyaman, cara memindahkan pasien dari kursi roda ke tempat tidur atau sebaliknya, serta cara memindahkan pasien dari branka ke tempat tidur atau sebaliknya.

Kegiatan yang tidak hanya memaparkan materi namun juga praktek langsung ini, diharapkan makin mengasah keterampilan petugas keamanan dan prakarya di RSPON saat melakukan mobilitas pasien sehingga keamanan pasien terjaga dengan baik saat di lingkungan RSPON.(RFA)