Senin, 22 April 2024 14:36 WIB

Minyak Zaitun Extra Virgin untuk Mencegah Penyakit Kardiovaskular

Responsive image
130
dr. Thomas Rikl - RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita Jakarta

Penyakit kardiovaskular (PKV) tetap menjadi penyebab utama kematian global, meskipun ada kemajuan dalam terapi obat. Gaya hidup tidak sehat, termasuk pilihan makanan yang buruk, berperan besar dalam meningkatkan prevalensi PKV. Mengatasi faktor risiko perilaku ini melalui intervensi diet memiliki potensi untuk mencegah kejadian kardiovaskular. Diet Mediterania, yang dikenal karena manfaat kesehatannya, telah banyak diteliti dan terbukti terkait dengan risiko lebih rendah terhadap kejadian kardiovaskular. Minyak zaitun extra virgin (MZEV), sebagai komponen utama dalam diet Mediterania, telah menarik perhatian karena potensi efek perlindungannya terhadap jantung. Artikel ini bertujuan untuk menyelidiki hubungan antara MZEV dan kesehatan kardiovaskular serta menjelaskan mekanisme di mana MZEV memberikan manfaat bagi kesehatan manusia.

Diet Mediterania mencirikan konsumsi makanan yang kaya nutrisi, terutama buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, ikan, dan minyak zaitun. Dari semua komponen ini, minyak zaitun, terutama MZEV, dianggap sebagai sumber lemak utama. MZEV menonjol karena kualitasnya yang superior dan komposisi yang khas. Menurut regulasi Uni Eropa, minyak zaitun diklasifikasikan ke dalam beberapa kategori berdasarkan kualitasnya: minyak zaitun extra virgin, minyak zaitun virgin, dan minyak zaitun biasa. MZEV, dengan keasaman rendah dan kandungan senyawa bioaktif yang tinggi, dianggap sebagai bentuk yang paling bermanfaat.

MZEV terutama terdiri dari asam lemak, dengan mayoritasnya adalah asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA), seperti asam oleat. Sekitar 98-99?ri total berat MZEV adalah asam lemak, sementara sisanya sekitar 1-2% terdiri dari komponen minor, termasuk tokoferol, polifenol, dan senyawa bioaktif lainnya. Komponen-komponen ini berkontribusi pada manfaat gizi dan kesehatan yang terkait dengan MZEV. Tokoferol dan polifenol, terutama biofenol, memiliki sifat antioksidan yang telah banyak diteliti dalam hubungannya dengan penyakit aterosklerosis. Stres oksidatif, yang merupakan faktor utama dalam perkembangan aterosklerosis, dapat dikurangi oleh efek antioksidan dari senyawa bioaktif dalam MZEV.

Banyak penelitian telah menyelidiki pengaruh suplementasi MZEV terhadap kesehatan kardiovaskular pada individu yang sehat maupun yang berisiko terkena PKV. Penelitian-penelitian ini menunjukkan bahwa MZEV memiliki efek antiinflamasi, antioksidan, dan vasodilator, yang secara bersama-sama membantu mengurangi beban aterosklerosis. Inflamasi dan stres oksidatif memainkan peran penting dalam patogenesis penyakit kardiovaskular, dan senyawa bioaktif dalam MZEV telah terbukti dapat mengurangi proses-proses ini. Selain itu, efek vasodilator MZEV juga berkontribusi pada peningkatan fungsi endotel, yang penting untuk menjaga kesehatan pembuluh darah dan mencegah kejadian kardiovaskular.

Beberapa studi intervensi telah mengevaluasi efek konsumsi MZEV terhadap faktor risiko kardiovaskular. Studi ini secara konsisten menunjukkan hasil yang menguntungkan, termasuk perbaikan profil lipid, regulasi tekanan darah, metabolisme glukosa, dan penanda inflamasi sertapenanda stres oksidatif. Misalnya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi MZEV dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), serta mengurangi trigliserida.

Selain itu, beberapa penelitian observasional telah menemukan hubungan antara konsumsi MZEV dan penurunan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular. Sebagai contoh, studi yang dilakukan di Spanyol, yang melibatkan lebih dari 7.000 peserta, menemukan bahwa konsumsi MZEV yang tinggi terkait dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular dan mortalitas secara umum. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa mengikuti pola makan yang kaya MZEV dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner dan stroke.

Meskipun studi-studi ini memberikan bukti yang menjanjikan, perlu dicatat bahwa mereka sebagian besar bersifat observasional atau berdasarkan intervensi pendek. Oleh karena itu, diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami secara lebih mendalam hubungan antara MZEV dan kesehatan kardiovaskular, termasuk studi-studi jangka panjang dan uji klinis acak.

Penting untuk diingat bahwa konsumsi MZEV sebaiknya tidak dipandang sebagai solusi tunggal untuk mencegah penyakit kardiovaskular. Diet dan gaya hidup secara keseluruhan memainkan peran penting dalam kesehatan jantung. Memilih diet yang seimbang, kaya akan nutrisi, dan menggabungkan berbagai makanan sehat, termasuk minyak zaitun extra virgin, dapat membantu menjaga kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan.

Namun, sebelum mengubah diet atau memulai suplementasi apa pun, disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan saran yang tepat berdasarkan kondisi kesehatan individu.

 

Referensi:

Nocella C, Cammisotto V, Fianchini L, D'Amico A, Novo M, Castellani V, Stefanini L, Violi F, Carnevale R. Extra Virgin Olive Oil and Cardiovascular Diseases: Benefits for Human Health. Endocr Metab Immune Disord Drug Targets. 2018;18(1):4-13. doi: 10.2174/1871530317666171114121533

Sumber gambar: https://www.freepik.com/free-photo/olive-oil-olive-branch-wooden-table_7021100.htm#fromView=search&page=1&position=15&uuid=fd1d9b21-eaac-4e4b-ba9f-8454b4d29757