Selasa, 15 September 2020 06:29 WIB

Koordinasi Pelayanan Keswamas Berbasis Panti antara RSJ. Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor dengan Yayasan Pondok Nurani Kemanusiaan, Cianjur

Responsive image
Hukormas - RS Jiwa dr.H.Marzoeki Mahdi Bogor
1772

CIANJUR - 50 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) penghuni Panti atau Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Disabilitas Mental Pondok Nurani Kemanusiaan, siap mendapatkan perawatan dan pengobatan di RSJ.Dr.H. Marzoeki Mahdi (RSJMM) Bogor secara bertahap. 

Hal tersebut terungkap saat pertemuan silaturahmi dan Koordinasi Pelayanan Kesehatan Jiwa yang digelar di Yayasan Pondok Nurani Kemanusiaan, yang terletak di Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253, pada hari Senin, 14 September 2020, pkl.10.00 WIB.

Pondok Nurani Kemanusiaan yang saat ini dipimpin oleh Irsyad Effendi, sebagai Ketua Yayasan merupakan re-inkarnasi dari LKS Istana KSJ Cianjur pimpinan Bpk. Nurhamid, yang menampung sekitar 50 ODGJ, yang terdiri dari 39 ODGJ laki-laki dan 11 ODGJ perempuan, yang dikelola oleh 7 orang pengurus, dengan kegiatannya seperti pengajian, olahraga, ternak ikan, menjahit, konsultasi dokter, minun obar, dll.

Irsyad Effendi menyampaikan keinginannya agar 50 ODGJ penguni panti Pondok Nurani bisa mendapatkan perawatan dan pengobatan di RSJMM, hal tersebut disambut baik oleh I Ketut Sudiatmika, sebagai Kepala Instalasi PKRS dan KJM RSJMM Bogor yang menekankan pentingnya fungsi panti sosial dalam penanganan ODGJ paska rawat sebelum kembali ke keluarganya.

Iyep Yudiana, sebagai Promotor Kesehatan Jiwa Masyarakat, menegaskan pentingnya kerjasama antara panti sosial dengan RSJMM, untuk memfasilitasi ODGJ penghuni panti, agar dapat memperoleh pemeriksaan, perawatan dan pengobatan medis secara cepat dan tepat, dan panti sosial bisa melaksanakan fungsinya sebagai Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM), agar ODGJ menjadi lebih mandiri dan produktif di masyarakat.

Alunan ayat suci Al-Quran disertai do'a yang di kumandangkan oleh salah satu ODGJ penghuni panti, dihadapan pengurus, RSJMM dan 50 ODGJ lainya, menambah kehidmatan pertemuan hingga waktu yang memisahkan. 

Kesimpulanya bahwa dalam waktu dekat, 50 ODGJ penghuni panti Pondok Nurani Kemanusiaan, akan melakukan pemeriksaan, perawatan  dan pengobatan medis secara bertahap ke RSJMM, sesuai dengan kondisi pasien.

Stop Pasung.

Sehat Jiwa.

Pulih, Produktif dan Mandiri.